Rabu, 15 Maret 2017

Siti Oh...Nikmatnya (Bag 2)

Jakarta 2011, Pukul 1 lewat

(Pengalaman Pribadi) 

Saya sudah selesai bersihkan peju/sperma dari tangan juga kontolku, rancananya saya siap tuk berjalan kembali. tapi karena manusia punya nafsu birahi meski sudah puas kadang tidak cukup. saya malah berencana mau mengejar siti untuk mendapatkan kenikmatan yang kedua kalinya.

Saya tahu siti berjalan belum jauh sebabnya itu saya hidupkan motor, memutar arah, berjalan ngebut dan berharap bertemu siti. saya memohon dalam hati "please" berharap siti tidak hilang ditelan bumi dan saya tidak bisa melihat nya lagi...tapi hali itu tak terjadi. benar saja untung siti belum sampai ke rumahnya, diperjalanan saya dapat menemuinya. 

Dia menengok arah belakangnya dimana ada saya mengendarai motor, lalu saya menghampirinya. pas sampai didepannya saya mematikan mesin motor terus turun, sambil menyapa:

"Halo siti"

Dia pun tersenyum dan senyumnya manis dari anak smp berumur 12 tahun.

Lantas saya melancarkan siasat jahat, maka dari itu tidak langsung ngesex buru2 atau buka celana ngocok! melainkan mengajak dia makan terserah dimana saja yang penting saya dan dia bisa makan + minum. siti pun bersedia setelah aku ajak, lalu aku gonceng dia duduk dibelakang saya.

Kemudian kami menaiki motor berjalan menyusuri jalan sepi mencari-cari makanan. setelah ada mie ayam bakso dijalan kiri saya, kami berdua turun untuk makan.

Disana sama sepinya seperti di jalan jadi tidak ada yang curiga oleh keberadaan kami. kalau dipikir2 curiga lah orang gede makan bareng sama anak smp seragam biru-putih dong? tapi ini untung nya enggak!

Sembari nunggu makanan disiapkan saya mengobrol2 sama siti dan saya jadi sedikit tahu sapa dia? 

Berapa menit kemudian, kami sudah makan kenyang dan rokok juga habis kuhisap. sekarang saatnya mengantarkan siti pulang, karena saya memang sudah berjanji tadi akan mengantar pulang. tanpa dicurigai kami pergi cepat bagai hantu. 

Diperjalanan nafsu bejatku bisa terlaksana lagi dan bukannya antar siti kerumahnya malah kami berdua berhenti disemak-semak sepi, dimana daerah ini memang daerah sepi pesawahan.

Saya berhentikan motor, siti pun turun. selanjutnya saya berencana menyembunyikan motor diantara semak-semak belukar, dihiasi jalanan tanah tanpa aspal. saya masih ingat kalau tidak salah ada pagar kayu yang mengelilingi tempat itu, kalau tidak salah juga tempat itu kebun atau apa? ya apapun itu pokoknya kami berdua sudah memasuki area lebih dalam agar tidak terlihat orang dari jauh

Disaat itu begonya siti mau aja diajak masuk kesemak-semak (aneh) tapi bagus lah pikirku. raut mukanya pun biasa saja ga ada ketakutan mau diperkosa lah apa? disinikan tempat sepi!  
 "Ah dia mau kali ngentot ma gue?" mungkin saja...mikirnya sih begitu.

Setelah sembunyikan motor juga mengajak siti mengikutiku. Nafsu liarku bagai berkata 

"Sekarang saatnya" pikirku

"Lah terus kalau siti ga mau gimana?"

Saya berencana paksa karna sudah tanggung banget.

Saya memengangi pundak siti dengan kedua tangan lalu saya berkata: 

"Siti temenin om ya?" terus dia diem aja. 

Sikap diam siti buat saya agresif! saya mulai menempelkan tangan kanan ke toket (payudara) kirinya! meraba-raba enak dan siti diam saja. pas dipegang aga empuk tapi juga keras, menurut pengalamanku ini tanda kalau toket cewek sering dipegang-pegang! 

Terus grepe-grepe toket saya tanya kepada siti:

"Kamu masih perawan ga?" dia pun berkata 

"Tidak"

Saya mengorek info tahunya pamannya sering melecehkan seksual kepadanya waktu kecil, maka dari itu siti suka diam saja kalau liat kontol bahkan kalau dipegang-pegang. 

"Oh pantes" kataku, no problem udah jebol ini skarang saatnya aku yang jebolin ya. 

Saat ini situasi udah sempurna! tempat sepi, target ga nolak, tidak ketahuan orang pula! tunggu apalagi selain ngentot! tapi sayang cuaca tidak mendukung! nanti akan turun hujan, pas deras kami berdua mencari teduh berlindung dibawah pohoh rindang, ngentot pula disana! 

Sekarang saya penuh dengan nafsu! mencoba cari kenikmatan dari tubuhnya. malah saya sempat kissing bibirnya sambil pegang toket. lalu saya menyuruh siti dengan posisi kaki bersujud dimana kontol saya dekat sama mulutnya. rencana saya akan blowjob (kontol di sepong) masuk kemulut siti! 

Tapi pas mau dimasukin siti menolak katanya 

"Jangan om.....pahit" katanya. 

Tapi saya maksa, dia pun nutup mulut. yaudah saya ga mau paksa deh! oleh sebab itu rambut belakang siti ku pegang dengan tangan kiri, tangan kanan mengarahkan kontol menyentuh-nyentuh mukanya. 

Saya lalu duduk sejajar ditanah bersama siti, sebelumnya aku buka celana jeans serta CD (kancut/kolor) ku yang full setengah bugil. sisa lainnya jaket motor dan baju belum dibuka. 

Saya sodorkan kontol di depan siti, menyuruh handjob (kocok kontol) dia pun mau. seperti huruf V menyilang siti ada ditengahnya. dia mengocok dengan penuh nikmat dan desah ku terdengar lagi:

"Ah....ahhh....ahhh....aahhhh....siti....enak!"

Kali ini tak perlu malu ditutupi helm. saya juga tak malu membuka jaket dan baju saya sehingga full naked sembari dikocokin. 

"Tahan siti....ahhh....udah berhenti dulu" saya menyuruh stop ngocok, karena peju hampir keluar. saya menunggu sebentar untung pejuku tidak muncrat keluar! 

Saya menyuruh siti bugil full seperti saya. dia pun berdiri buka semua seragamnnya. tas sekolahnya saya selip dipojokan. selesai buka baju dan celana, ga lama hujan turun deras. langsung saja saya angkat pakaian saya dan siti dicampur jadi satu cari tempat teduh, kebetulan ada pohon rindang tinggi penuh dengan daun, kami berdua berlindung dibawah nya, keduanya tanpa busana. 

Nafsu saya benar-benar tidak bisa dibendung oleh alam dan cuaca! biar kata lagi hujan deras saya malah ngentot! saya suruh siti tiduran dan kedua paha kakinya aku angkat lalu kontolku menuju ke arah memeknya. saya sempat lihat memek siti tadi sebentar

"Iya benar udah jebol" ah bodo amat ah

langsung saja kumasukan kontol kememek siti aku goyang-goyang naik turun dan kenikmatan terasa enak sekali. baru berapa sodokan saya lihat siti mulai menikmati! saya tekan tubuh agar goy. siti dan saya pun bersuara aneh

"Ahhh.....ahhhh..."

Ada yang 

"Ohhhh......ahhhh"

Tapi kalau saya terus panggil namanya

"Ahhh....siti enak, siti enak banget...ah"

Saya terus nyodok kontol! kelaman tempo jadi cepat! tangan siti menggebrak tanah tanda dia ga kuat lagi kesakitan, tapi bagi saya tanggung

Saking nikmatnya sampai pula ganti posisi, lalu saya berhenti dan siti lagi memejamkan matanya. saya menyuruh siti naik posisi seperti naik kuda, saya dibawah siti diatas dia pun mau. 

Ganti posisi semua mantep terus digoyang lagi...tidak peduli hujan semakin deras. siti diatas mengerakan memeknya dijebol kontol ku malah menjadi-jadi kesakitannya diteriak:

"Sakit om...udah...om" katanya

Enak saja kataku saya tidak mikir udahan kok, ya terpaksa balik lagi keposisi awal dimana siti tiduran saya menjebol memeknya. sebelum di sodok dia bilang pada saya:

"Om udah ya om" terus aku jawab "kamu tahan ya" terus mulai nyodok lagi. saya terus sodok tanpa pedulikan siti, dia hanya bisa pejamkan mata. pas dikit lagi peju keluar baru dia buka mata terima kenyataan. 

Butuh waktu kira-kira 2 jam lebih selama waktu ngentot ini, dari jam 2 kurang sampai kejam 4 lewat. karena terus ditekan memek siti yang sempit, ngertin kan memek cewek smp. karena saya ga mau dihamil atau apa? saya keluarkan kontol ngcok keluar tepat diperut siti! maunya dimuka kayak Ibu Lia tetangga saya nanti deh saya ceritakan. ya gimana lagi peju sudah keluar! 

Terbantu air hujan siti jadi bersihkan badan, saya juga kontolku jadi bersih. menepi sebentar sehabis ngentot, setelah hujan mulai reda kami yang sudah berpakaian lagi menuju kemotor dan pergi dari tempat ini. 

Saya pun ingkar tidak jadi antar kerumah siti, saya malah menurunkan siti ditepi jalan kasih dia uang 200 ribu! karena saya capek dan mau pulang. sebelum berpisah saya sempat tanya siti:

"Rumahnya dimana? dia jawab "dekat sini" 

Sampai detik ini, selama saya melewati jalanan ini lagi saya tidak menemukan siti! entah dia sudah pindah atau belum? yang pasti siti pernah kasih kenikmatan pada saya. meski berapa tahun-tahun berikutnya saya mencari tetap saya tak bisa menemukan Siti. 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar